Selamat Ulangtahun Papa - 52 tahun


09 Agustus 2017, 

pas banget usia bapak 52 tahun *kakekbaru. Jadi sengaja blog kali ini cerita tentang kedekatan ku sama bapak atau biasa ku panggil dengan sebutan “PAPA”.


***

22 tahun jadi anak perempuan bungsu itu hal yang patut aku syukuri, ya walaupun banyak orang bilang “anak perempuan bungsu” itu manja ! segala yang di mau sesegara mungkin harus di kasih dan masih bergantung ke orang tua tentang hal apapun, kayaknya itu  sudah nasib status sosial anak perempuan bungsu yang harus di terima kali ya. Mungkin ada tapi nggak semua, karena aku pribadi nggak merasa seperti itu bahkan sebaliknya soalnya kedua orangtua sudah membiasakan hidup lebih mandiri sejak kecil terutama papa.

Papa itu superhero pertama yang aku kenal dan laki-laki pertama yang aku cintai, kamu juga ngerasa kayak gitu kan ! inget banget waktu kecil dulu pas hari minggu sore di ajakin jalan jauh, dalam hati “mau kemana sih ini, kok tumben ke arah sini” padahal setiap sore kita (aku,mama,papa) suka cari sayur kangkung di sawah belakang rumah ala-ala petani sayur gitu yang pulang-pulang selalu bawa sendal penuh lumpur sawah, nah kali ini jalan sorenya naik angkot segala ternyata pergi ke toko buku buat beli orji ingat kan jaman dulu hitz banget sama yang namanya tuker-tukeran isi orgi ? nah akhirnya beli itu. Emang sebelumnya aku berkali-kali minta beliin tapi jawabannya Cuma “nanti kalau papa punya uang” dalam hati “harus sabar lagi” padahal sambil nangis di kamar LOL.

mine since 2005 

Inget juga kalau papa pernah marah besar waktu aku main dan pulang nggak tepat waktu, bahkan jaman SD kerja kelompok sampai jam 9 malam di rumah tetangga yang dekat dari rumah tapi sampai rumah di marahin habis-habisan dan prakarya yang seharian ku kerjain itu di bakar ! bayangin jaharnya papa ku kayak apa ? hikz.

Waktu SMP kebetulan masuk di sekolah favorit dan ekskulnya itu menonjol banget ladang prestasi lah pokoknya, nah pas SMP aku aktif juga di salah satu ekskul pulangnya sore-sore gitukan papaku nggak percaya kalau aku ikut ekskul pokonya marah-marah lagi di bilang aku pacaran ! *yaelah secantik apa aku jaman SMP sampai berani beraninya pacaran pa ? Cuma bisa diam kalau beliau marah. Tau sendiri asli orang timur gitu kalu marah bisa sampai keluar tanduk *piss. Papa kalau marah ke aku Cuma mulut aja nggak pernah mukul atau apapun bahkan sampai saat ini. Eh pernah ding kena pukul ikat pinggang *manasuaranya nona timur LOL.

Ancaman terberat dalam hidup yang pernah aku terima ya Cuma dari papa, katanya


“ awas ya kalau kamu pacaran ! papa buang kamu ke rel kereta biar kepalamu hilang” *jleb

 

“non hati-hati, jangan sembarangan mau naik motor sama cowok ! bisa-bisa kamu di bawa pergi dan di bunuh !” *astagfirullah sekejam itu dunia

 

Dari ancaman yang frontal dan bene-bener kejam itu aku jadi bisa jaga diri soalnya bener-bener  takut banget kalu ngelangarkan , sampai di bilang kolot karena gak mau pacaran padahal teman2 sudah pacaran sama kakak kelas *hitzjamanSMPdulu. Ya mau pacaran kek mana kalau ancamannya sekejam itu coy ?

Intinya waktu jaman masih labil jadi bisa hati-hati milih tempat main, dan batasan bergaul karena ancaman sekejam itu.

***

Masuk usia 17 tahun kan mulai abg tu makin ngerti dan paham dengan arti  kehidupan sedikt demi sedikit papa mulai ngebebasin dan  jadi teman berdiskusi tentang appun, tapi kurang open masalah percintaan gitu sih hihi. Tapi pas galau karena cinta papa orang pertama alasanku bisa moveon intinya galau berkepanjangan nggak baiklah.

Kebanyakan diskusi sama papa itu masalah toleransi, pendidikan dan entreprenuer. Mulai punya jiwa enterprenuership itu jaman SMK jualan kripik pisang kemasan kecil di sekolah dan itu luaris manis sama jual pulsa juga tapi bangkrut karena banyak yang ngutang eh engga ding karena uangnya buat jajan terus LOL. Masalah pendidikan itu yang utama pokoknya, support banget di masalah ini ya walaupun beliau Cuma lulusan SMA tapi dulu anak IPA loh *ecerjugatuotakpa *pis. Apalagi masalah toleransi ! masyallah banget ! pelajaran yang paling banyak ku dapat dari papa ya masalah toleransi, gimana cara kita memperlakukan orang lain bahkan yang nggak seiman makanya aku bilang ini guru pelajaran toleransi sepanjang hidup.

***

Papaku mualaf sejak menikah dengan mama, mungkin itu keputusan yang sangat berat dalam hidupnya, tapi aku bersyukur dengan perjalanan ini. Aku semakin mengerti bagaimana kita bersikap baik terhadap orang lain yang berbeda keyakinan, bukan malah membatasi diri untuk tidak berteman atau bahkan saling menjatuhkan. Beliau asli Sumba Timur NTT dan mayoritas non muslim otomatis saudara kami pun disana juga non muslim tapi sungguh luar biasa mereka menghargai keputusan papa dan hubungan kami pun tetap terjaga dengan indah ya walaupun kita sementara ini Cuma bisa komunikasi via sosial media alhamdulillah sih berkat itu yang jauh semakin dekat J.


20012-an

2013.an

Dan di hari ini spesial 52 tahun usia papa mama masak nasi kuning dan segala macam lauk yang sungguh nikmat *bagikami, nggak ada perayaan khusus karena papa nggak terbiasa dengan itu yang terpenting doa baik kami selalu terpanjatkan untuk papa. Setiap tahun kakak selalu kasih kado kecil yang pasti bermanfaat buat papa, kalau aku sih cukup dengan kecupan manjah di pagi hari hihi.

  ukuran porsi makan ku (tapi kok lemu)

Sekarang makin gede dan aku makin sok sibuk gitu jadi nggak sesoweet dulu (jadi sedih). Tapi sering juga diajakin keliling ke kios-kios langganan es yoghurt papa, sepanjang jalan cerita semuanya apapun itu mulai dari keluh kesah, nasihat dan support (mungkin orangnya kangen tapi gengsi kali ya hihi alasanya supaya tau dimana aja yoghurt homemade kami dipasarkan jadi aku harus mau).

 

Papa itu.....

Yang setiap pagi selalu siapin jas hujan sebelum aku berangkat ke kampus, “non jas hujan sudah di jok”

 

“jangan lupa jaketnya non” (andai bilang papa gak mau kamu sakit)

 

“pilih jalan yang ramai kalau pulang malam” (andai bilang papa takut kamu kenapa-kenapa) secara jarak kampus-rumah lumayan jauh sekitar 30menit kalau naik motor. Lagi jaman begal kan atutt  ! !.

 

kamu terlalu banyak kegiatan ! ” and than aku sakit papa yang kalang kabut, yang awalnya jarang masuk kamar jadi rajin masuk kamar karena ngecek kondisi tubuh.

 

“ mau kemana non ? papa antar ya” (takut aku di culik)

“ non pulang jam berapa ? di jemput jam berapa?” (takut aku diantar cowok lain)

Biasanya hal ini terjadi karena waktu libur kuliah tapi aku tetap masuk, ya you know lah ya sekarang banyak anak gadis jadi korban penculikan dan pelecehan. Paling seneng dong di antar jemput papa *berasa anak kesayangan *wenaaakk.

 

“ sudah adzan jangan nonton tv aja” . alarm ambil tiket ke syurga.

 

Yang selalu nolak kalau di kasih amplop dari hasil jadi tukang gambar. “sudah untuk tabunganmu aja, papa gak bisa kasih uang kamu tiap bulan jadi dari hasil kerjamu itu hakmu”

 

“cepat masukin kantong keburu mamamu tau ! ini buat beli hp” disuruh beli hp baru hampir tiap minggu di kasih uang hasil dari dagang yoghurt



Dan aku pun pura-purak budek  kalau sudah di ajak ngomong politik *angkattangan

Tapi ini hal  yang paling bikin haru, “nanti papa tua ikut kamu aja, lekas lulus dan kerja yang baik. Supaya kehidupan ini jauh lebih baik” . Aamiin insyallah segala sesutu yang kulakukan selama ini berbuah kebahagian, ,aamiin

 

Selamat ulang tahun yang ke 52 pa, sehat selalu dan di berkahi Tuhan di usia yang semakin tua ini, tetap menjadi pria istimewah untuk kami dan menjadi kakek yang selalu di rindukan cucu.

Jangan lupa kalau nanti sudah pakai hp android baca blog ini pa :)

***

 I Love you so much dad

You are always be my hero

One again Happy brithday


 

Selamat Ulangtahun Papa - 52 tahun Selamat Ulangtahun Papa - 52 tahun Reviewed by wita mannoradja on August 11, 2017 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.

Total Pageviews

Search This Blog

Komunitas Manulis

1minggu1cerita

About Me


Hi world ��

I'm the last daughter from three siblings | Bachelor Architecture | High social soul | founder of Kelas Belajar Brassican |
Blogging is one of the best ways to express me and release every thought that has accumulated in my head, here I share about my personal experiences, traveling and life story.
Hope you guys like it ❤
Welcome to my Blog #kuaselektrik